Tulisan Jalan

Selamat Belajar Membuat Blogspot

Senin, 13 September 2010

Eling Marang Allah swt.

Tentu anda pernah duduk bersimpuh bertafakur, berdzikir atau beritikaf di Masjid, memohon kepada Allah, memuji kebesaran-Nya, mengagungkan asma-Nya, dan meminta ampun kepada-Nya. Berdzikir dengan mengucapkan kalimat tasbih, tahmid, takbir, tahlil, istighfar dalam jumlah tertentu. Apabila kita berdzikir dengan melafalkan kalimat-kalimat tersebut secara cepat karena memburu jumlahnya agar dapat melafalkan dengan jumlah sebanyak-banyaknya tanpa disertai dengan perenungan makna dan dimasukkan dalam kolbu yang terdalam tentu tidak akan membekas dan berpengaruh pada hati kita walaupun diucapkan dalam jumlah ratusan. Tapi kalau kita mengucapkan satu kali dulu misalnya istighfar kemudian kita renungkan, kita ingat akan dosa kita kepada Allah karena kemaksiatan atau kesalahan kita, kita juga ingat akan dosa kepada Bapak/Ibu karena perbuatan kita dulu, dosa kepada saudara-saudara kita dan handai tolan, kita renungkan makna yang kita ucapkan, tanpa kita sadari tentu berlinanglah air mata kita, apalagi dalam suasana yang sepi tengah malam ketika sedang berbisik-bisik dengan sang Pemilik Jagat Raya ini. Demikian juga ketika kita mengucapkan kalimat takbir satu kali dengan lirih, kita masukkan dalam hati, kita renungkan akan kebesaran Allah dengan segala ciptaan-Nya. Tengah malam kita rebahkan tubuh kita, kita pandang langit yang tanpa batas. Kita pandang gemerlapnya bintang, kita rasakan dinginya angin, jernihnya air di alam terbuka. Kita renungkan bahwa kita adalah bagian terkecil bahkan mungkin sebutir debu di Jagat Raya ini yang tiada berdaya tanpa kuasa-Nya. Hati kecil kita biarkan berkata apa yang sombongkan di hadapan kekuasaan Allah seperti ini, sementara segala apa yang kita lakukan dari hati sampai perbuatan tubuh kita terekam semua oleh kuasa Allah swt. Demikianlah jika dzikir kita ini kita barengi dengan perenungan semacam ini , Insya Allah akan membekas di hati dan mengubah cara berfikir sampai perilaku kita menuju kepada kebaikan sesuai dengan jalan yang diridhoi oleh-Nya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar