Pernahkah anda di rantau, di negeri orang ketika lebaran anda tidak bisa mudik pulang kampung untuk bersilaturahmi berjumpa dengan orang tua anda dan saudara-saudara orang-orang dekat di kampung halaman? Tidak bisa pulang kampung disaat lebaran disebabkan oleh berbagai macam alasan, mungkin karena tidak ada biaya untuk mudik atau mungkin karena tugas dan pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya tidak memungkinkan untuk mudik pulang kampung. Begitu antusiasnya masyarakat kita untuk pulang kampung menjelang lebaran tiba, berbagai usahapun dilakukan agar bisa mudik dan bisa berkumpul bersama-sama dengan keluarga besarnya di kampung di saat lebaran. Walaupun untuk bisa mudik disaat menjelang lebaran tidak mudah. Dibutuhkan tenaga yang prima, dana yang tidak sedikit, sengatan matahari dan menahan haus dan lapar karena puasa, harus ikut berjubel-jubel dan berdesakan dengan para pemudik lainnya, resiko di perjalanan, semua itu mereka lakukan karena keinginan yang sama yaitu berlebaran bersama dengan keluarga dan orang-orang terkasih di kampung halaman. Ketika lebaran tiba dan anda berada di tanah rantau tidak bisa mudik pulang kampung, apa yang anda rasakan? Pengalaman banyak orang mengatakan, ketika mendengar sayup-sayup suara takbiran bergema ia akan termenung, sedih bahkan berlinang air mata, menangis, perasaan menerawang mengenang kampung halaman, ingat akan bapak dan ibu, saudara-saudara, anak istri dan orang-orang terkasih lainnya. Begitu dasyatnya gejolak dan gemuruh hati ketika lebaran tiba dan kita di rantau tidak bisa mudik. Maka wajar kiranya walaupun harus bersusah payah untuk bisa mudik mereka tetap berupaya untuk bisa mudik berlebaran di kampung halaman. Pemerintahpun sangat bijak dengan menerapkan cuti bersama sebelum, disaat dan diakhir lebaran. Gemuruh dan perasaan hati mendengar suara takbir menggema saat masih di rantau untuk masa sekarang bisa terobati dengan adanya teknologo IT yaitu HP, facebook, dll. Dengan teknologi yang demikian kita bisa berkomunikasi langsung secara cepat dan akurat dengan orang-orang terkasih walaupun saling berjauhan. Itulah salah satu kehebatan IT sekarang. Kita wajib bersyukur karena Allah swt telah menurunkan ilmunya untuk manusia sekarang dengan diberinya manusia sekarang kemampuan mengembangkan IT yang canggih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar